Tuyul adalah sosok roh yang berbadan kecil, berkepala botak, dan seluruh tubuhnya berwarna hitam pekat. Di dalam urutan makhluk halus, tuyul menduduki peringkatyang paling bawah. Dan sebenarnya, Tuyul terbagi menjadi dua macam, yaitu tuyul kaya dan tuyul miskin.
Tuyul yang kaya, mempunyai segalanya yang dibutuhkan oleh manusia. Baikitu harta, kekayaan, dan bahkan jabatan. Berbeda lagi dengan tuyul miskin, jenis inilah yang biasanya dapat kita perintah-perintah untuk mencari harta kekayaan dengan sistem barter dengan tumbal.
Sebelum sang tuyul mulai beraksi, sang manusia akan melakukan barter terlebih dahulu dengan sang tuyul. Tumbal yang dimaksud disini biasanya sang tuyul mengkehendaki salah satu anggota keluarganya, entah itu istrinya, atau anaknya, untuk digoda atau dimanfaatkan demi kepentingannya sendiri hingga sesat.
Namun sayangnya tanpa manusia sadari, sebenarnya kekayaan yang diberikan tuyul adalah sementara, karena nanti pada akhirnya tuyul akan membuat mereka miskin lagi, hidup lebih sengsara dari sebelumnya, dan mati sia-sia. Bahkan tuyul bisa membuat tuannya yang jadi pengikutnya itu bangkrut, sampai tuannya itu meminta kekayaan lagi kepadanya. Tujuannya adalah membuat ttuannya semakin bergantung kepadanya dan membuatnya semakin sesat.
Dan sebenarnya semakin manusia itu kaya, maka semakin manusia itu dibawa dalam kesesatan. Karena pada dasarnya, tujuan mereka hanyalah menggoda manusia yang ingin cepat kaya raya dan memiliki segalanya tanpa usaha yang berarti dan dengan cara yang tidak halal.
Cara untukmengetahui bila orang itu memelihara tuyul adalah, rumahnya terlihat sangat kaya atau bahkan sebaliknya. Dan tinggal di dalam lingkungan yang cenderung gelap, dan auranya memang cenderung gelap.
Karena kekuatan tuyul sebenarnya dibawah kekuatan dari manusia, sebenarnya untuk mengurungnya sangat mudah. Kita bisa mengurungnya ke dalam botol kaca bening berukuran sedang. Dengan kekuatan doa dan dengan keyakinan yang kuat kepada Tuhan, maka ia akan merasa panas di dalam botol dan binasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar