PENDULUM
Teknik ini juga sama populernya dengan metode adu pandang yang sangat identik dengan hypnosis. Bahan pendulum bisa berupa jam saku, kalung liontin atau bahkan kunci yang diberi tali. Jadi sebenarnya kita bisa memakai alat seadanya yang tersedia disekitar kita. Sebaiknya alat yang anda pilih sebagai pendulum adalah benda yang berkilat (memudahkan pemusatan perhatian), ukurannya terbilang kecil dan kontras dengan warna ruangan.
Penggunaan teknik pendulum adalah sebagai berikut :
* Posisi (boleh di depan atau belakang klien)
* Posisi pendulum HARUS lebih tinggi dari mata klien sehingga klien agak melirik ke atas.
* Katakanlah "IKUTILAH GERAKAN BANDUL INI DENGAN PANDANGAN ANDA"
* Mulailah menggerakkan bandul ke kanan dan ke kiri secara konstan
* Mulailah mengucapkan kalimat induksi (bagian yang kosong diisi kata "bandul ini")
* Semakin lama gerakan bandul boleh anda percepat
* Pastikan bahwa klien hanya mengikuti gerakan bandul dengan matanya karena terkadang ada klien yang menggerakkan kepalanya juga. Jika hal ini terjadi tegaskan kembali pada klien agar mengikuti bandul hanya dengan matanya.
* Saat mata klien terlihat sudah sangat lelah ucapkanlah induksi penutup
* Tepat saat klien menutup mata katakanlah "TIDUR" sambil menekan lembut kedua mata klien masing-masing dengan satu jari.
* Lakukan deepening sambil tetap menekan mata klien. Efek tekanan ini adalah membuat otot-otot mata klien menjadi lebih kendor ketika nanti tekanan dilepaskan.
Penggunaan teknik pendulum adalah sebagai berikut :
* Posisi (boleh di depan atau belakang klien)
* Posisi pendulum HARUS lebih tinggi dari mata klien sehingga klien agak melirik ke atas.
* Katakanlah "IKUTILAH GERAKAN BANDUL INI DENGAN PANDANGAN ANDA"
* Mulailah menggerakkan bandul ke kanan dan ke kiri secara konstan
* Mulailah mengucapkan kalimat induksi (bagian yang kosong diisi kata "bandul ini")
* Semakin lama gerakan bandul boleh anda percepat
* Pastikan bahwa klien hanya mengikuti gerakan bandul dengan matanya karena terkadang ada klien yang menggerakkan kepalanya juga. Jika hal ini terjadi tegaskan kembali pada klien agar mengikuti bandul hanya dengan matanya.
* Saat mata klien terlihat sudah sangat lelah ucapkanlah induksi penutup
* Tepat saat klien menutup mata katakanlah "TIDUR" sambil menekan lembut kedua mata klien masing-masing dengan satu jari.
* Lakukan deepening sambil tetap menekan mata klien. Efek tekanan ini adalah membuat otot-otot mata klien menjadi lebih kendor ketika nanti tekanan dilepaskan.
* Setelah kurang lebih satu menit, anda lepaskan tekanan jari anda dari mata klien
Teknik pendulum juga mempunyai beberapa variasi. Teknik lain dengan pendulum adalah dengan membuat pendulum berputar di satu titik di atas pangkal hidung klien dengan lebih tinggi dari mata klien.
Pandang dan perhatikan (...)
Semakin anda memandangnya, maka seluruh tubuh anda menjadi sangat santai, sangat kendor
Anda boleh memikirkan apapun tetapi anda tetap fokus pada (...)
Semakin anda memandangnya, anda rasakan mata anda menjadi sngat lelah, sangat berat
Mata anda mulai terasa lelah dan berat ketika andasemakin memperahatikan (...)
Mata anda semakin lelah, semakin berat
Perhatikan (...) dengan seluruh pandangan, pikiran dan kesadaran anda
Semakin anda memandangnya, anda rasakan mata anda menjadi sangat lelah, sangat berat
Perhatikan terus mata klien, jika mulai merasa lelah biasanya matanya akan berkedip. Saat mata klien mulai berkedip-kedip katakanlah :
Anda mulai berkedip
Kedipan anda semakin bertambah seiring kelelahan pada mata anda
Semakin lama anda rasakan mata anda semakin lelah, semakin berat
Anda sangat ingin menutup mata anda
Mata anda terasa semakin berat dan semakin berkedip
Saat mata klien sudah terlihat sangat lelah, katakanlah :
Pada hitungan ke tiga anda tutup mata anda dan masuki alam tidur yang sangat lelap
Satu, mata anda semakin lelah, semakin berat
Dua, tepat pada hitungan berikutnya anda tutup mata anda
TIGA
TIDUR SEKARANG!!(harus tepat saat klien menutup mata)
Teknik pendulum juga mempunyai beberapa variasi. Teknik lain dengan pendulum adalah dengan membuat pendulum berputar di satu titik di atas pangkal hidung klien dengan lebih tinggi dari mata klien.
Pandang dan perhatikan (...)
Semakin anda memandangnya, maka seluruh tubuh anda menjadi sangat santai, sangat kendor
Anda boleh memikirkan apapun tetapi anda tetap fokus pada (...)
Semakin anda memandangnya, anda rasakan mata anda menjadi sngat lelah, sangat berat
Mata anda mulai terasa lelah dan berat ketika andasemakin memperahatikan (...)
Mata anda semakin lelah, semakin berat
Perhatikan (...) dengan seluruh pandangan, pikiran dan kesadaran anda
Semakin anda memandangnya, anda rasakan mata anda menjadi sangat lelah, sangat berat
Perhatikan terus mata klien, jika mulai merasa lelah biasanya matanya akan berkedip. Saat mata klien mulai berkedip-kedip katakanlah :
Anda mulai berkedip
Kedipan anda semakin bertambah seiring kelelahan pada mata anda
Semakin lama anda rasakan mata anda semakin lelah, semakin berat
Anda sangat ingin menutup mata anda
Mata anda terasa semakin berat dan semakin berkedip
Saat mata klien sudah terlihat sangat lelah, katakanlah :
Pada hitungan ke tiga anda tutup mata anda dan masuki alam tidur yang sangat lelap
Satu, mata anda semakin lelah, semakin berat
Dua, tepat pada hitungan berikutnya anda tutup mata anda
TIGA
TIDUR SEKARANG!!(harus tepat saat klien menutup mata)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar